DSN Grup Lakukan Apel Siaga & Sosialisasi Karhutla Tahun 2025 di KBB Desa Setawar

Pojok Kalimantan
Selasa, 12 Agustus 2025, 18.12.00 WIB Last Updated 2025-08-12T11:14:10Z


PoKal - Sekadau 

Apel siaga Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) yang diadakan secara rutin setiap tahun oleh Darma Satya Nusantara (DSN Group) di Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, adalah bagian dari upaya sosialisasi perusahaan untuk mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan. Apel ini melibatkan seluruh jajaran perusahaan bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan serta koordinasi dalam menghadapi musim kemarau yang rawan kebakaran. 


DSN Group, sebagai perusahaan yang beroperasi di Kalimantan Barat, mencakup PT. Agro Andalan wilayah kabupaten Sekadau, PT. DPS, PT. PSA dan PT. KAP masuk wilayah kabupaten Sintang memiliki tanggung jawab untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinya karhutla  di wilayah operasinya. Apel siaga dilaksanakan dilapangan kantor pusat KBB desa Setawar kecamatan Sekadau Hulu kabupaten Sekadau, Kalbar, Selasa 12 Agustus 2025.



Suryadi selaku Plantation Head area Kalbar 1 & 2 sampaikan apresiasinya kepada unsur Forkopimda, forkopimcam, para tomas, todad dan  seluruh undangan yang hadir.

Terimakasih bapak ibu, semoga momen hari ini bisa meningkatkan koordinasi dan sinergi kita dalam upaya penanggulangan karhutla. 


Suryadi melanjutkan, "melalui sosialisasi apel siaga karhutla ini, kita bisa menjalin kebersamaan seluruh pemangku kepentingan lintas sektoral dalam menanggulangi karhutla. Dan bisa menjadi suatu aksi nyata dalam mengurangi resiko bencana itu sendiri."



Saya berharap satgas karhutla ini dapat bekerja dengan maksimal, efektif dan efisien. Sebab kalian harus fokus pada upaya pencegahan karhutla. Lakukan edukasi, sosialisasi secara persuasif dengan melibatkan semua pihak. Apabila ada titik api sekecil apapun harus cepat tanggap dan segera lakukan pemadaman api, pesan Suryadi.


Kadis LH kabupaten Sekadau, Petrus Apeng sampaikan rasa terimakasih kepada pihak DSN grup yang selalu rutin melaksanakan sosialisasi apel siaga penanggulangan karhutla. Kita sangat mengapresiasi ya, karena menurut BMKG mulai bulan Juni hingga September kemungkinan besar  kemarau panjang. Namun belakangan hari ini justru hujan. Meskipun demikian, kita tetap harus waspada, katanya.



Perlu saya sampaikan bahwa apel siaga ini bukan seremonial semata, namun satu komitmen para pelaku usaha hadir di dalam penanggulangan dampak karhutla, tentunya dengan personil dan peralatan yang ada sebab kita tidak pernah tahu kapan musibah terjadi, terangnya.


Kemudian, lanjut Kadis, "berhubung saat ini bulan Agustus dan musim berladang, melalui Kades, Kadus, tokoh masyarakat kami menghimbau kepada para peladang yang lahannya berdampingan dengan konsesi perusahaan supaya terlebih dahulu koordinasi dengan pihak perusahaan. Artinya, sebelum membakar lahan mohon koordinasi dulu agar jangan sampai terjadi saling menyalahkan," pesannya.



Terakhir, camat Sekadau Hulu, Francisco Wardianus katakan apresiasinya kepada DSN grup, dimana setiap tahun selalu rutin melaksanakan apel siaga karhutla.

"Dari sekian perusahaan yang ada di kecamatan Sekadau Hulu, DSN grup  inilah yang  terbaik dan konsisten dalam menjaga lingkungan agar aman dan terkendali."


Camat yang biasa disapa Mejeng ini sangat memuji DSN grup. Seperti kita ketahui bersama, dampak negatif dari kebakaran itu sangat luar biasa seperti kerusakan ekologis, punahnya keanekaragaman hayati serta perubahan iklim serta menimbulkan asap yang mengganggu kesehatan masyarakat.



Di kesempatan ini perlu saya sampaikan kepada masyarakat saya dilingkungan binaan perusahaan, "sewaktu membakar ladang supaya selalu hati-hati dan ini adalah tugas kita bersama. Saya tidak melarang membakar ladang, tapi lapor dulu ke pihak desa, supaya mereka berkoordinasi dengan pihak perusahaan, atur waktu tertentu supaya titik api tidak bisa terdeteksi oleh hotspot biar aman."


Ia juga mengulik jika ingin membakar ladang, ada beberapa langkah yang harus kita penuhi, pesannya.! 

Diantaranya, jangan lupa bawa semprot supaya bisa memblokir api yang menjalar. Kedua, jangan lupa bawa tuak plus tabas candanya tapi penuh makna. Artinya sambung Mejeng, budaya kita apabila membakar ladang kan mesti mengajak warga ramai-ramai untuk bantu jaga api. Nah, kasih minum tuak dan sodorkan tabas, dijamin pasti semangat dan aman, ucap Mejeng yang disambut tawa para hadirin.



Terakhir, kita apel disini bukan semata ingin memamerkan ke khalayak ramai bahwa peralatan kita lengkap. Namun bagaimana implementasinya dengan satgas kita Manggala Agni yang cukup terampil  dan mereka sudah siap dengan hal-hal apa yang tidak kita inginkan, sebut camat. 


Oh ya, mohon maaf perlu saya sampaikan kepada bapak ibu yang dari kabupaten Sintang bahwa di kecamatan Sekadau Hulu ini kita  sudah membuat kebijakan kepada investor  bagaimana melindungi investasi di Sekadau Hulu kami telah membuat metode kearifan lokal. 


Maksudnya, apabila ada terjadi pencurian, pemagaran, atau hal-hal yang tidak kita inginkan, mohon maaf sekarang tidak pernah ada lagi.  Dengan harapan, para investor merasa aman dengan bermuara kepada terciptanya lapangan pekerjaan dengan mengutamakan masyarakat setempat, pungkasnya yang dilanjutkan sesi foto bersama kemudian peragaan/simulasi pengendalian tanggap kebakaran oleh satgas damkar dan tim Manggala Agni.


Apel siaga Karhutla juga dihadiri 

Aparatur desa Setawar, Kasat Sabhara Polres Sekadau, Forkopimcam Sepauk, Forkopimcam Tempunak, Manggala Agni Kabupaten Sintang, perwakilan Pimpinan PT GUN dan para tokoh masyarakat.


Red//Delova

Komentar

Tampilkan

  • DSN Grup Lakukan Apel Siaga & Sosialisasi Karhutla Tahun 2025 di KBB Desa Setawar
  • 0

Terkini