PoKal - Pontianak
Potret kehidupan serba kekurangan masih menjadi kenyataan bagi sebagian masyarakat di Kalimantan Barat, khususnya di Kota Pontianak. Salah satunya dialami oleh Ibu Norma, seorang perempuan tangguh yang tinggal bersama kelima cucunya di sebuah rumah yang jauh dari kata layak huni di Jalan Kom.Yos Sudarso, Gang Alpukat Indah Jalur V, Kecamatan Pontianak Barat.
Bangunan sederhana yang mereka tempati berdiri seadanya dan sudah rapuh dimakan usia. Atap yang bocor, dinding penuh lubang, hingga lantai yang tidak rata menjadi bagian dari keseharian keluarga ini. Saat musim hujan tiba, kondisi tersebut membuat Ibu Norma dan cucunya harus berjibaku menghadapi dingin serta rasa khawatir.
Sudah 28 tahun lamanya ia menetap di rumah tersebut. Namun hingga kini, ia mengaku belum pernah tersentuh bantuan sosial, baik dari pemerintah maupun pihak lain, selain sekadar perhatian dari RT setempat.
"Saya berharap kepada pemerintah kota, pemerintah provinsi, maupun para dermawan yang mau membantu melihat kondisi rumah saya ini. Apalagi saya juga harus menghidupi cucu-cucu saya yang sudah yatim piatu," tutur Ibu Norma dengan mata berkaca-kaca.
Meski hidup dalam keterbatasan, Ibu Norma tetap berusaha tegar. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, ia hanya mengandalkan pekerjaan serabutan dengan penghasilan pas-pasan yang sekadar cukup untuk makan, apalagi untuk memperbaiki rumah.
Kisah perjuangan Ibu Norma bersama cucunya ini mengetuk hati. Ia berharap besar adanya kepedulian dari pemerintah maupun para dermawan, agar keluarganya bisa segera menempati rumah yang lebih layak dan hidup dengan rasa aman.
Senin, 25 Agustus 2025
Redaksi
